- Pengurus SMSI Lampung Selatan Periode 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
- Musa Ahmad Layak Lanjutkan Kepemimpinan Lamteng Dua Periode
- Walikota Bandar Lampung Buka Langsung BDL RUN di Halaman Kota
- Donny Irawan Minta Kasus Pengroyokan Ketua SMSI Way Kanan Ada Kepastian Hukum
- Propam Polda Lampung Turun Gunung Tangani Kasus Pengroyokan Ketua SMSI Way Kanan
- SMSI Lampung Peringati HUT Ke-7
- Bersama RS Mardi Waluyo, SMSI Metro Gelar Khitanan Gratis
- Donny Irawan Tunjuk Rosid sebagai Plt. Ketua SMSI Lampung Selatan
- SMSI Peduli, Menggelar Konser Amal Untuk Palestina, Ini Jadwal Dan Waktunya
- Polisi Hipnotis Camat Metro Selatan di SMSI Fair
Butuh Uluran Tangan, Rumah Roboh di Lamteng, Sepasang Lansia Tertimpa
Lampung Tengah, LM (SMSI)- Bukan karena bencana alam, angin kencang atau puting beliung, sebuah rumah milik Mbah sanwirjak (75) dan istri mbah sayem (67) sepasang Lansia di Kampung Sumber Fajar, Kecamatan Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah roboh. Rumah milik pasangan lansia ini roboh karena kondisi rumah sudah lapuk dimakan usia.
Peristiwa rumah roboh ini terjadi pada Selasa 25 Juli 2022, sekira pukul 15:30 WIB. Rumah reot milik kedua lansia ini merupakan hasil swadaya masyarakat setempat. Kini rumah tersebut roboh, rata dengan tanah.
Misbahudin tokoh pemuda setempat mengatakan rumah milik sepasang lansia ini memang sudah lapuk dan tidak layak huni lagi. Beruntung peristiwa rumah roboh ini tidak memakan korban jiwa.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut, meski beliau berdua tertimpa reruntuhan bangunan, atas kuasa Allah beliau berdua selamat, sang istri mbah sayem mengeluhkan sakit dibagian pinggang,” katanya.
Pasangan lansia ini, terusnya memiliki satu orang anak yang sudah berkeluarga, namun tergolong keluarga kurang mampu juga.
“Rumahnya pun geribik sempit, masyarakat setempat berinisiatif untuk membangunkan rumah untuk mbah Sanwirjak, mbah Sanwirjak ini karena keduanya tidak memiliki penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, usianya pun sudah renta dan sakit-sakitan,” jelasnya.
Untuk hidup sehari-hari pasangan lansia ini mengandalkan uluran tangan dari warga setempat. “Hanya mengandalkan uluran tangan dari masyarakat serta tenaga tua istrinya yaitu Ngasak (mengais reruntuhan padi dan juga sisa-sisa singkong yang tertimbun tanah saat ada warga panen),” kata dia.
Karena itu, ia mengatakan mustahil bagi kedua pasangan lansia ini untuk membangun kembali rumah mereka. Untuk itu, warga berinisiatif menggalang dukungan.
“Saat ini baru terkumpul sekitar Rp3 jura rupiah. Kami membuka donasi kepada siapa saja untuk menyalurkan bantuan membangun kembali rumah untuk pasangan lansia ini,” ungkapnya.
Bagi yang ingin menyalurkan bantuan bisa datang langsung, atau menghubungi tokoh pemuda setempat Misbahudin di nomor telepon 081374979334. Penyaluran donasi dapat juga melalui nomor rekening bank syariah dengan nomor rekening 7 196710 773 atas nama Misbahudin. (*)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Berita Terkait
- Kolaborasi Bersama LSM Gempur, SMSI Lamteng Buatkan Warga Sumur Bor0
- RM Makan Pindang Sehat Gelar Undian Bagi Doorprize0
- Banyak Sabet Prestasi, Polres Lamteng Gelar Apel Bersama0
- Pamnas PPBI Cabang Lamteng Cetak Rekor Peserta Terbanyak Dari Segala Penjuru Wilayah Indonesia0
- HUT Lamteng ke 76, Bunga Kampung Jadi Kado Sepecial0
Berita Populer
- Berkedok Karoke Keluarga Ratu Karoke Sediakan Wanita Berpakaian Setengah Porno dan Miras
- Tatang Warga Poncowati, Nyaris Menjadi Korban Pembunuhan Anak Kandungnya Sendiri
- Meski Tak Bernyawa Lagi, Empat Jam Rafa Berhasil di Temukan
- Begal Sadis Beraksi, Gagal Rampas Motor, Bacok Korbanya Nyaris Tewas
- Aksi Pembegalan Kembali Resahkan Warga Terbanggi Besar